Saturday, 22 July 2017

Kisah Tragis Pria Meninggal Saat Tunggu Operasi, 'Andaikan Uang Itu Ada


 https://obs.line-scdn.net/0h7ZpW_USfaHVNLkdhOSsXInd4axp-Qnt2KRg5ax1ANkFoGC0leUwkG255ZRdhFy8rIxsgFGsoc0RnTnhzcE0k/w644
Lim Chi Ling
TRIBUNNEWS.COM - Memang, kita sebagai manusia tidak akan pernah tahu tentang hidup dan matinya seseorang.
Namun, sudah sewajarnya bagi kita untuk berusaha untuk menyembuhkan orang yang sakit, serta menolong seseorang yang sekarat.
Kejadian yang dialami pria 20 tahun ini bisa dibilang sungguh tragis.
 https://obs.line-scdn.net/0hta4nVkfQK04JFwRafRFUGTNBKCE6ezhNbSF6UFl5dXosIW4ePXVkICoQc39wImwQZyJjLy8XMH8jdztINHRk/w644
Lim Chi Ling (kwongwah.com.my)
Seperti yang Tribun Style lansir dari worldofbuzz.com, pria asal Malaysia ini meninggal sebelum operasi transplantasi hati bisa dilakukan.
Padahal, ia memiliki dua kakak yang menjadi calon pendonor kuat untuk dirinya.
Saudara-saudaranya sebenarnya bisa mendonorkan organ tubuhnya untuk sang adik.
Baik pasien dan pendonor sudah siap untuk dioperasi.
Namun, hanya ada satu masalah yang pelik, yaitu masalah biaya.
Keluarga pria ini tidak memiliki cukup uang untuk biaya operasi.
Mereka pun sempat menggalang dana, namun uang yang terkumpul pun masih belum mencapai target.
Menurut laporan Kwong Wah pada (19/7), pria malang ini diketahui bernama Lim Chi Ling.
 https://obs.line-scdn.net/0hxafq4L1VJ05bCAhaLw5YGWFeJCFoZDRNPz52UAtmeXp-PmIeb2poIHgAfHgmOGAQNT1vL30MPH9xaDdIZmto/w644
Lim Chi Ling
Lim adalah seraong mahasiswa tingat akhir di universitasnya.
Ia adalah seorang pekerja keras.
Sejak SMA pun ia sudah bekerja untuk membantu biaya pendidikannya.
Setelah bekerja keras bertahun-tahun, ia akhirnya bisa kuliah di sebuah univeristas di Melbourne menggunakan uang hasil kerjanya serta tambahan dari tabungan sang ayah.
Tidak seperti mahasiswa kebanyakan, Lim bekerja paruh waktu sambil kuliah untuk mengurangi beban keluarga.
Pada Juni 2017 lalu, Lim kembali ke Malaysia saat liburan kuliah.
Ia pulang ke Malaysia bukan untuk berlibur saja, tapi ia kembali bekerja.
Gejala penyakitnya awalnya terlihat ketika ia merasa sakit perut saat acara kumpul keluarga.
Awalnya keluarga mengira bahwa sakit perut Lim biasa-biasa saja, namun kondisi Lim mendadak kritis.
Lim kemudian dibawa ke dua rumah sakit pemerintah.
Lim dan keluarganya kaget ketika mengetahui bahwa ia didiagnosis gagal hati.
 https://obs.line-scdn.net/0hUk-5FS4XCkQQTCVQZEp1EyoaCSsjIBlHdHpbWkAiVHA1ek8UJC5FKjMYXXw8K00afnlCJTZOEXU6LBpCLS9F/w644
Lim Chi Ling
Matanya pun menguning karena sakit kuning.
Ia kemudian kehilangan kesadaran dan tekanan darahnya makin melemah.
Khawatir akan kondisi sang anak, ayah Lim menyewa ambulance udara dengan biaya RM85,700 (Rp266 juta) untuk mengirimkan Lim ke rumah sakit di Singapura.
Semua tabungannya kosong serta harus berhutang sana-sini agar bisa menyelamatkan Lim.
Di Siangapura, biaya operasi transplantasi organ itu sendiri senilai $300,000 (Rp 2,9 miliar).
Selain itu, donor organ harus membayar $100,000 (Rp978 juta) sebagai biaya deposit rumah sakit.
Keluarga langsung tertunduk lesu mengetahui biaya rumah sakit, menunda sementara operasi yang harus segera dilakukan.
Kedua kakak Lim, masing-masing berusia 29 dan 30 tahun, memohon pada publik untuk mendonasikan uang.
Kakak Lim Chi Ling "Organ kami cocok tapi kami tidak punya uang. Dokter tidak akan melakukan operasi karena biaya tidak cukup. Adikku akhirnya berbaring bergitu saja di rumah sakit."


Keluarga butuh uang banyak demi secepatnya menyelamatkan nyawa Lim.

Kelurga Lim mengharapkan donasi
Namun, donasi tak terkumpul tepat waktu.
Lim akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit, menunggu operasi yang tak pernah bisa dilaksanakan.

Tuesday, 18 July 2017

Ternyata Wanita Cenderung Menyukai Calon Suami yang Mirip Saudara Laki-lakinya








 https://obs.line-scdn.net/0hN0E3lS7wER94Sj4VyfhuSEIcEnBLJgIcHHxAASgkTytdfQMaFnhbe1kfSX9QflZBFnhYelVICi5SKl4dRnla/w644

Selain sukses menggemparkan dunia dengan lantunan musiknya, keempat anggota The Beatles di zamannya juga berhasil membuat jutaan wanita di seluruh dunia jatuh cinta pada pandangan pertama berkat wajah ganteng dan penampilannya yang necis. Coba saja tanyakan pada ibu atau nenek Anda, yang mungkin sempat naksir berat dengan salah satunya. Lain halnya bagi remaja milenial zaman sekarang ini, yang mungkin menjadikan salah satu anggota One Direction atau boyband Kpop sebagai tipe pasangan ideal mereka.
Sayangnya, impian punya suami mirip Ringo Starr atau Harry Styles mungkin harus Anda kubur dalam-dalam. Penelitian terbaru justru melaporkan bahwa wanita lebih cenderung mencari pasangan ideal yang memiliki karakteristik fisik dan sifat yang mirip dengan kakak atau adik laki-lakinya. Waduh! Kok bisa?



Naluri manusia dirancang untuk menghindari perkawinan sedarah


Manusia adalah makhluk sosial. Kita mendambakan kepedulian dan kasih sayang dari anggota keluarga kita, dan untuk bisa mengembalikan kasih sayang itu dalam bentuk yang sepadan pula. Di sisi lain, insting alami untuk melestarikan keturunan mencegah kita untuk merasakan ketertarikan seksual atau romantis kepada keluarga kandung kita sendiri.
Ada banyak penelitian yang menunjukkan bahwa manusia lebih sukses untuk bereproduksi dan menghasilkan keturunan jika pasangan mereka tidak serupa dengan mereka — misalnya orangtua atau saudara kandung. Ini yang membuat manusia sebisa mungkin menghindari perkawinan sedarah untuk mencegah merisikokan anak-cucu selanjutnya mewarisi gen rusak yang sama.
Ketika pasangan kita berasal dari pohon keluarga yang beda dari kita, kombinasi genetik yang akan diturunkan ke anak-cucu selanjutnya jadi makin beragam. Naluri inilah yang “mematikan” ketertarikan seksual atau romantisme kepada saudara kandung kita sendiri, karena keanekaragaman genetik diperlukan untuk menentukan kelangsungan hidup manusia dan kemampuannya beradaptasi.
Akan tetapi, sifat mengayomi dan kasih sayang manusia justru akan lebih tinggi jika kedua sisi orangtua berbagi keragaman genetik yang terbatas. Penelitian terdahulu menunjukkan bahwa kita akan secara naluriah lebih ramah terhadap anggota keluarga yang berhubungan erat dengan kita, dan kedekatan antara anggota keluarga akan semakin kental ketika orangtuanya berbagi lebih sedikit gen. Ini berarti, untuk menemukan pasangan yang ideal, manusia harus mencari seseorang yang memiliki rantai genetik yang serupa tapi tidak sama.
Nah, teori ini kemudian mengusik rasa ingin tahu sekelompok tim peneliti dari Northumbria University di Inggris. Mereka penasaran, apakah lantas demi memenuhi kebutuhan akan kasih sayang dari keluarga sendiri jadi membuat wanita lebih cenderung tertarik pada pria yang mirip dengan saudara laki-laki mereka? Meski terdengar aneh, dan sedikit bikin il-feel, dugaan mereka ternyata sedikit ada benarnya.

Apa yang ditemukan oleh penelitian ini?

Penelitian yang dipublikasikan secara online di Evolution and Human Behavior Journal ini meminta sekelompok wanita muda untuk mengirimkan dua buah foto — satu adalah foto pacar/suami, dan satu adalah foto saudara laki-lakinya. Dari kumpulan foto-foto ini peneliti kemudian menyusunnya secara acak dalam sebuah album foto. Di sisi kiri setiap halaman mereka menempelkan foto saudara laki-laki dari satu orang perempuan; Di sisi kanannya ditempelkan foto pacar dari wanita yang sama, dikelilingi oleh tiga foto pasangan wanita lain yang dipilih secara acak.
Setelahnya, kloter sukarelawan wanita lain diberi tugas untuk meneliti album foto ini dan diminta untuk mencari yang mana di antara salah satu pria di foto sisi kanan halaman (yang terdiri dari pacar/suami dan orang-orang asing) yang paling mirip dengan wajah adik si perempuan di sisi kiri album. Relawan tidak pernah diberi tahu apa tujuan dari percobaan mencocokkan gambar dua wajah ini; mereka tidak menyadari identitas kesemua pria tersebut, dan secara naluriah menilai mana orang-orang yang paling mirip satu sama lain — sejauh yang mereka tahu, semua pria-pria ini dipilih secara acak dan tidak berhubungan.
Pada akhirnya, 27 persen relawan memilih pasangan romantis wanita tersebut (entah pacar atau suami) sebagai pria yang paling mirip dengan saudara perempuan tersebut. Angka ini sedikit lebih tinggi daripada dugaan awal peneliti, yaitu sekitar 25 persen. Hasilnya menunjukkan bahwa meski wanita tidak selalu memilih pasangan ideal yang mirip dengan kakak atau adik laki-lakinya, tetap ada benang merah kesamaan antar keduanya. Menurut para peneliti, temuan ini mendukung gagasan bahwa “familiaritas itu menarik” dan bahwa, pada kenyataannya dua kutub yang berlawanan tidak selalu tertarik satu sama lain seperti yang kita suka pikirkan selama ini.


Kenapa kakak atau adik laki-laki sering menjadi “patokan” pasangan ideal untuk perempuan?


Berpacaran dengan pria yang agak mirip dengan kakak atau adik sendiri sama sekali tidak berarti Anda ingin benar-benar memacari saudara kandung sendiri. Ini lebih hanya sebagai pertanda lebih dalam bahwa Anda ingin mengencani seseorang yang paling mirip dengan Anda, yang bisa menunjukkan kecenderungan narsisistik dalam setiap orang.
Kita mungkin tertarik pada individu yang mirip dengan diri sendiri, atau saudara kandung, sebagai penegasan bahwa kepribadian dan segala tingkah laku kita sebenarnya normal — tapi juga didambakan. Selain itu, sebuah penelitian tahun 2005 menemukan bahwa dua insan berbeda yang memiliki kualitas kepribadian yang mirip, misalnya sama-sama orang ekstrovert atau sama-sama teliti dan pendiam, justru cenderung mengarungi bahtera rumah tangga yang lebih bahagia di kalangan pengantin baru.
Untuk itu, para psikolog menyarankan agar kita tidak hanya mencari pasangan ideal yang hanya mirip dengan kita secara fisik, tapi juga memiliki kepribadian, prinsip, serta visi dan misi yang sama. Bahkan kalau bisa hingga sedetil memiliki selera musik yang sama. 

Saturday, 15 July 2017

Siap Mengantri Demi Menikmati 3 Kuliner Kekinian Ini !!! Buruan guys cicip 3 menu makanan kekinian ini !!

ANTRI. Tiga kuliner kekinian di Jakarta yang membuat pengunjungnya rela mengantri. Foto dari akun Instagram @thehalalguysid, @koitheindonesia dan @kingmangoindonesia

ANTRI. Tiga kuliner kekinian di Jakarta yang membuat pengunjungnya rela mengantri. Foto dari akun Instagram
@thehalalguysid, @koitheindonesia dan @kingmangoindonesia

JAKARTA, Indonesia – Budaya mengantre sudah selayaknya rutin diterapkan di gaya hidup semua orang. Saat menaiki transportasi umum atau menggunakan fasilitas umum lainnya, mengantri sangat membantu semuanya berjalan lebih mudah dan cepat.
Tapi bagaimana jika harus mengantri demi menikmati makanan atau minuman yang tengah digemari dan jadi tren saat ini? Mungkin warga Ibukota paling tahu rasanya seperti apa.
Setiap ada lokasi kuliner kekinian yang muncul di Jakarta, banyak orang tak segan berbondong-bondong mengantri. Entah karena memang benar-benar menyukai hidangannya atau sekadar tak mau kalah dari tren masa kini.

Termasuk di 3 lokasi kuliner yang tengah diminati warga Ibukota ini. Sebelum menikmati hidangannya, ratusan orang setiap harinya rela mengantri demi memenuhi hasrat kuliner mereka.

Apa saja 3 kuliner kekinian yang membuat orang rela mengantri lama? Simak lewat video di bawah ini!

Tuesday, 11 July 2017

Inilah 5 Kabin Pesawat Paling Mewah di Dunia, Siapkan Duit Hampir Setengah Miliar untuk Menikmatinya



Maskapai Emirates menawarkan fasilitas yang membuat penumpangnya merasa nyaman dengan adanya mini bar dan toilet

TRIBUNTRAVEL.COM - Setiap orang pasti ingin mendapat pengalaman terbang yang menyenangkan.
Satu di antaranya dengan menikmati fasilitas kabin unik dan glamor yang jadi incaran banyak penumpang jarak jauh.
Mungkin banyak maskapai yang menawarkan kabin super eksklusif dengan menambahkan furnitur mewah di dalamnya.
Mulai dari TV LED, kamar mandi pribadi, mini bar hingga ruang istirahat yang dilengkapi dengan kasur super empuk.
Merangkum dari berbagai sumber, inilah lima interior kabin pesawat termewah di dunia yang perlu kamu tahu.
Maskapai Emirates menawarkan fasilitas yang membuat penumpangnya merasa nyaman dengan adanya mini bar dan toilet yang dilengkapi peralatan mandi dari Bvlgari serta produk timeless spa.
Kamu bisa nikmati semua fasilitas mewah itu dengan merogoh kocek sebesar 9 ribu dolar AS atau setara dengan Rp 118 juta.


fasilitas ini bisa kamu nikmati dengan merogoh kocek 30 ribu dolar AS atau setara Rp 393 Juta. 

Untuk maskapai yang satu ini, penumpang dimanjakan dengan kursi, kasur dan kamar mandi pribadi yang mewah.
Semua fasilitas ini bisa kamu nikmati dengan merogoh kocek 30 ribu dolar AS atau setara Rp 393 Juta.


Pengin santai saat terbang ke luar negeri, kamu bisa kok memilih fasilitas kabin super mewah ini di Cathay Asia Pacific Airways

Interior di dalam cabin maskapai yang satu ini menawarkan kursi nyaman dan bisa diubah menjadi tempat tidur super empuk.
Selain itu, dilengkapi dengan fasilitas televisi dan layar sentuh untuk mengontrol lampu.
Semua ini bisa kamu nikmati dalam cabin kelas satu dengan merogoh kocek 28 ribu dolar AS atau setara dengan Rp 367 juta untuk perjalanan pulang pergi.


Mewahnya isi kabin dalam Qatar Airways, ckckckck… Siapkan dana, ya, kalau mau merasakan fasilitasnya.

Maskapai yang satu ini juga menawarkan kursi pesawat super nyaman yang bisa diubah menjadi tempat tidur.
Selain itu juga dilengkapi dengan fasilitas sky lounge yang menyediakan berbagai makanan dan minuman ringan.
Hanya dengan merogoh kocek 5.000 dolar AS atau setara Rp 66 juta kamu bisa menikmati maskapai dengan interior mewah ini.


Furnitur mewah dengan fasilitas canggih dan layanan fitur penuh kenyamanan di British Airways wajib kamu coba. 

Setiap kursi di dalam maskapai ini terdapat dua port USB dan loker pribadi yang dilengkapi cermin, selain itu juga terdapat televisi ukuran 23 inci.
Cukup dengan merogoh kocek 5.000 dolar AS atau setara dengan Rp 66 juta, semua fasilitas yang ada bisa kamu nikmati selama dalam perjalanan.
Tak ada salahnya bukan mencoba maskapai dengan desain interior kabin super mewah.

Berita ini sudah dimuat di Grid.id dengan judul Harga Tiket Mulai Rp 66 Juta Hingga Rp 393 Juta, Ini Dia 5 Interior Kabin Pesawat Termewah di Dunia

Monday, 10 July 2017

Mustahil Ada, Nyatanya 4 Mesin Penjual Otomatis Hadir di Dubai! Dari Keluarkan Emas hingga Laptop



Berita ini sudah dimuat di Grid.id dengan judul Inilah 4 Mesin Penjual Otomotis Unik yang Hanya Ada di Dubai, Nomor 4 Barang Elektronik
Gold to Go ATM

TRIBUNTRAVEL.COM - Keberadaan mesin jual otomatis atau vending machine kini sudah tak asing di Indonesia.
Biasanya, vending machine dapat mengeluarkan barang misalnya makanan atau minuman ringan otomatis.
Bagaimana jadinya jika mesin itu mengeluarkan emas batangan, bulu mata, hingga laptop?
Terlihat mustahil tapi mesin ini nyatanya ada di Dubai!
Jika kamu berpikir harga sebuah cokelat di Dubai cukup mahal maka mesin penjual otomatis ini tidak cocok untuk kamu.
Mesin yang bernama Gold to Go ATM memungkinkan kamu membeli koin emas 24 karat mulai dari 2,5 gram.
Mesin ini dilengkapai dengan komputer yang dirancang untuk memperbarui harga setiap 10 menit sesuai dengan fluktuasi harga emas di pasar.
Lokasi ATM emas ini berada di Burj Khalifa Observation Deck, At The Top, The Dubai Mall.
ATM emas ini buka setiap hari pukul 8.30 sampai 17.00.

2. Mesin otomatis pembelian produk kecantikan
Kebutuhan make-up kamu mungkin tidak pernah mudah ditemui.
Mesin penjual otomotasi Huda Beauty membiarkanmu untuk mempermudah merias wajah setiap saat.
Bahkan ketika mendadak kamu membutuhkan ekstensi bulu mata, mesin ini menyediakannya.
Mesin penjual otomatis Huda Beauty ini berada di Sunset Mall.
Barang yang tersedia beragam.


ATM produk kecantikan
ATM produk kecantikan

Pernahkah kamu pergi ke pesta ulang tahun dan lupa membawa hadiah?
Nah, mesin otomotis ini menyediakan hadiah setiap waktu.
Mayoritas toko mematuhi jam buka di Dubai dengan standar buka jam 10 pagi hingga jam 2 pagi.
Dengan pilihan 35 item, pemberi hadiah juga bisa memilih aksesori dan lilin.
ATM hadiah S*uce vending machine berada di Wasl Square, Dubai, dan buka 24 jam.


ATM kado

Penduduk Dubai dikenal sebagai penduduk yang gemar gadget teknologi.
Tidak mengherankan laptop mewah pun bisa dibeli secepat sekaleng minuman soda.
Terletak di dalam toko utama Sharaf DG di Times Square, mesin penjual otomatis ini adalah salah satu yang terbesar di dunia.
Mesinnya penuh dengan laptop, tablet, kamera dan telepon.

Bukannya Mengantuk, Sering Menguap Ternyata Miliki 4 Manfaat Nyata Bagi Tubuh




TRIBUNTRAVEL.COM - Menguap sering disalahartikan sebagai tanda bila seseorang bosan, mengantuk, lesu dan kondisi negatif lainnya.
Menariknya, jika ada satu orang yang menguap, maka lainnya juga akan tertular.
Namun dibalik menguap, siapa sangka jika kebiasaan ini berdampak baik bagi tubuh.
Meski sering dianggap sebagai sesuatu yang negatif, dilansir TribunTravel.com dari laman articlesofhealthcare.com berikut 4 manfaat menguap.
Studi yang dilakukan oleh para ilmuwan mengungkapkan ketika menguap, maka aliran darah lebih lancar ke dalam organ otak.
Hal ini berguna untuk pendinginan, dan meningkatkan gairah serta efisiensi mental.
Sistem saraf akan dirangsang oleh aktivitas ini.
Apakah kamu pernah naik pesawat dan merasa sakit di telinga?
Banyak orang yang mengalaminya dan tidak tahu jika obat terbaik untuk mengobatinya adalah dengan menguap.
Mekanisme tubuh yang terjadi ketika menguap dipicu banyak oksigen yang tersedot ke dalam paru-paru dan kemudian mengalir lebih lancar ke berbagai organ dalam tubuh termasuk otak.
Karbon dioksida hasil yang lebih dapat dibuang dan tidak lagi meracuni tubuh.
4. Tanda simpati

Menguap lebih ditransmisikan ke seseorang yang kamu sukai atau kamu simpati kepada mereka, bukan terhadap orang asing.
Hal itu dinyatakan oleh sebuah penelitian di Amerika Serikat pada tahun 2011 yang menggunakan simpanse sebagai objek.

Saturday, 8 July 2017

Ngeri! Belut hingga Gunting, Ini Benda Aneh yang Ditemukan Dokter di Tubuh Pasiennya

Gunting operasi bersarang di perut Nhat selama 18 tahun. (Foto: AFP)
Banyak orang tidak menyadari keberadaan benda asing di dalam tubuhnya, bahkan hingga puluhan tahun.
BANYAK, Orang memiliki kebiasaan aneh menelan berbagai benda tidak biasa seperti pasir hingga bola-bola logam. Sering kali, kebiasaan itu berisiko tinggi pada kesehatan pelakunya.
Salah satunya, metode penanganan sembelit di China menggunakan belut hidup. Nyawa seorang pria di Negeri Tirai Bambu itu nyaris melayang karena proses pengobatan yang berjalan salah.
Meski demikian, banyak juga kasus saat seseorang tidak menyadari ada benda asing di tubuhnya. Okezone merangkumnya untuk Anda.
Seorang pria di China bermarga Wang menelan dua pulpen saat kalah dalam sebuah tantangan ketika masih berusia 14 tahun. Selama 36 tahun, Wang tidak menyadari keberadaan kedua pulpen itu di dalam dadanya, bahkan tidak merasakan keanehan apa pun pada tubuhnya.
Dua pulpen yang dikeluarkan dari dada Wang. (Foto: Huffington Post)
Dua pulpen yang dikeluarkan dari dada Wang. (Foto: Huffington Post) 
Wang baru teringat akan hukuman tersebut setelah dokter yang memeriksa kesehatannya memperlihatkan hasil rontgen padanya. Para dokter sebuah rumah sakit di Suzhou, Provinsi Jiangsu pun membedah Wang untuk mengeluarkan kedua pulpen tersebut pada 24 April 2017.
Menderita sembelit memang tidak menyenangkan. Nah, salah satu metode pengobatan alternatif di China adalah menggunakan belut hidup untuk melancarkan kembali proses buang air besar penderita sembelit.
Seorang pria di China nekat memasukkan belut hidup melalui anusnya. Alhasil, ia terpaksa dirawat di rumah sakit karena belut itu terus bergerak di organ dalamnya. Dokter di rumah sakit Kota Guangzhou mengatakan, ketika tiba di rumah sakit, perut pria tersebut mengembang layaknya balon.
Para dokter pun bekerja keras engeluarkan belut hidup dari perut pria itu. Belut itu disebut memiliki kepala sebesar bola ping-pong dengan panjang setengah meter.
Hidup Ma Van Nhat (54) terganggu selama 18 tahun. Perutnya sering terasa sakit, namun tanpa penyebab yang jelas.
Saat memeriksakan diri ke dokter, Nhat menjalani USG dan menemukan sesuatu yang amat mengejutkan. Ternyata penyebab yang membuat perutnya kerap sakit adalah sebuah gunting operasi sepanjang 15 centimeter (cm). Gunting itu diyakini tertinggal di perut Nhat saat ia menjalani operasi akibat kecelakaan mobil pada 1998.
Gunting operasi bersarang di perut Nhat selama 18 tahun. (Foto: AFP)
Gunting operasi bersarang di perut Nhat selama 18 tahun. (Foto: AFP) 
Meski kerap merasa sakit, selama hampir 20 tahun Nhat menjalani hidupnya dengan relatif normal. Ia bisa mencerna makanan dan minuman tanpa mendapat masalah.