Kebutuhan akan media komunikasi merupakan hal yang dianggap penting bagi manusia jaman sekarang, mengingat efisiensi dalam berkomunikasi sudah sangat pesat membuat orang-orang dari semua kalangan baik tua ataupun muda berlomba-loba untuk memiliki gadget agar bisa turut menikmati teknologi jaman ini.
Sempat digosipkan iPhone tidak selaku dulu, kenyataan terbaru menunjukkan sebaliknya. Apple berhasil kembali menjadi produsen smartphone terbesar di dunia setelah selama ini di bawah bayang-bayang Samsung, karena iPhone ternyata kembali laris manis.
Sempat digosipkan iPhone tidak selaku dulu, kenyataan terbaru menunjukkan sebaliknya. Apple berhasil kembali menjadi produsen smartphone terbesar di dunia setelah selama ini di bawah bayang-bayang Samsung, karena iPhone ternyata kembali laris manis.
DAGONEWS melaporkan dari Reuters, iPhone ternyata laris manis pada masa belanja akhir tahun lalu dimotori oleh model terbaru iPhone 7. Di kuartal IV 2016 itu, iPhone berhasil terjual 78,29 juta unit, naik dari jumlah 74,78 juta unit di tahun sebelumnya.
Di periode yang sama, Samsung mengapalkan 77,5 juta unit smartphone menurut riset Strategy Analytics. Berarti untuk pertama kalinya dalam lima tahun, pengapalan iPhone sukses melampaui smartphone besutan Samsung.
Kekalahan Samsung kali ini mungkin disebabkan faktor ditariknya Galaxy Note 7 dari pasar karena rentan meledak. Samsung dipastikan akan kembali memberi perlawanan berat dengan kedatangan Galaxy S8 tak lama lagi.
CEO Apple, Tim Cook, menyatakan model iPhone 7 Plus meraup permintaan sangat tinggi. Lagi-lagi, ini mungkin karena ada limpahan konsumen yang sebelumnya mengincar Note 7.
"iPhone 7 adalah model smartphone kami yang paling populer. Kami terutama melihat permintaan yang kuat dari iPhone 7 Plus," sebut Cook.
Pendapatan mencapai USD 54,4 miliar dengan profit di kisaran USD 18 miliar. Itu semakin menambah pundi-pundi uang Apple di mana mereka diperkirakan menyimpan dana tunai sampai USD 200 miliar di luar Amerika Serikat.
No comments:
Post a Comment