Setelah lebih dari 60 tahun, Perancis kembali merebut gelar Miss Universe pada Senin (30/1) di Manila, Filipina. Gelar ratu kecantikan sejagat tersebut diraih oleh Iris Mittenaere. Miss France tersebut mengalahkan dua finalis lainnya, Andrea Tovar dari Kolombia dan Raquel Pellisier dari Haiti. Pembawa acara Miss Universe, Steve Harvey, menyampaikan pengumuman tersebut di Mall of Asia Arena, Manila.
Mittenaere adalah seorang dokter gigi yang memiliki kegemaran dalam memasak dan berolahraga ekstrem. Ia adalah kali ke-dua putri Perancis yang mendapatkan gelar Miss Universe setelah terakhir kali pada 1953, atau 64 tahun sebelumnya.
Hasil penjurian Miss Universe menempatkan Haiti sebagai runner-up pertama dan Kolombia sebagai runner-up ke-dua. Mittenaere, 23 tahun, saat ini tengah menyelesaikan spesialisasi pembedahan gigi. Menurut laman resmi Miss Universe, wanita 172 centimeter itu berambisi mengampanyekan kesehatan gigi ke seluruh dunia.
Dalam acara puncak Miss Universe kali ini, Indonesia harus puas hanya menyabet gelar 13 besar. Gelar kostum nasional yang diincar harus jatuh ke tangan Myanmar.
Penyelenggaraan Miss Universe tahun ini banyak diwarnai ketegangan dan canda tawa, terutama karena keberadaan Harvey selaku pembawa acara. Tahun lalu, Harvey membuat kehebohan setelah salah menyebut pemenang Miss Universe. Saat itu, hanya tersisa kontestan asal Kolombia dan Filipina. Harvey menyebut Ariadna Gutierrez, kontestan asal Kolombia, sebagai pemenang Miss Universe 2015 sehingga secara otomatis Filipina yang diwakili oleh Pia Wurtzbach menjadi runner-up pertama. Namun, saat Gutierrez sudah melakukan prosesi langkah pertama sebagai Miss Universe, Harvey tiba-tiba mengumumkan ia membuat kesalahan dan menyampaikan Wurtzbach sebagai Miss Universe yang sesungguhnya.
No comments:
Post a Comment